Ini serius. Peringatan ini serius, postingan ini nggak
penting, kecuali lo percaya pada eksistensi zombie di masa mendatang. Jadi
setelah beberapa hari ngestalk video dengan judul, “How to survive a zombie
apocalypse...” gue mendapat beberapa kesimpulan tentang, bagaimana cara lo
menyelamatkan diri ketika sekumpulan zombie menyerang. (Mungkin beberapa dari
elo lagi bersiap-siap untuk komentar, what a freak I am)
But it’s good to be prepare, right?
Ini bukan masalah gagal move on, atau sedang berlangsungnya
pencarian jati diri gue. Enggak ini nggak ada hubungannya, beneran deh urusan
zombie ini simply karena gue percaya pada keberadaan zombie setelah nonton
World War Z. Dan sampai detik ini gue masih menduga-duga kapan gue akan bangun
dari tidur lalu menemukan mayat yang berkeliaran di sekitaran rumah. Lalu gue
akan menjadi survivor kayak di film-film.
Gue juga bahkan membuat beberapa simulasi kejadian jika
wabah zombie akhirnya terjadi. Maksudnya simulasi ketika gue ngelawan zombie
dengan kerennya, lalu berakhir menjadi sekian dari puluhan orang di dunia yang
selamat.
Pertama-tama (buat lo yang melanjutkan untuk membaca ini),
ada baiknya kalian ikut tes ini. Ini tes untuk menilai apakah lo akan menjadi
survivor ketika wabah zombie menyerang. Kemudian gue akan membagikan tips
penyelamatan diri hasil kompilasi dari website-website yang udah gue baca.
Anyway, check this out... http://www.nerdtests.com/mq/uttake.php?id=58400
Kalau hasilnya jelek, ada baiknya lo kembali membaca
lanjutan dari postingan ini. Sebetulnya ada beberapa hal yang seru dan gue
suka. Ada hubungannya dengan perasaan aman yang selalu gue cari selama
ini. Maksudnya, bagaimana lo tetap
mempertahankan diri lo agar aman di tengah kepungan zombie-zombie yang bernapsu
untuk ngunyah daging lo. Here we go...
Siapkan Kotak Ajaib
(Dari Sekarang)
Dimana kotak itu harus berisi hal-hal berikut ini: korek
api, perlengkapan p3k (yang simpel di bawa), pisau lipat, botol minum kecil
yang ringkas, senter (atau apapun yang bisa menyala dalam kegelapan), snack
semacam beng-beng untuk lo ngemil ketika super lapar dan dalam keadaan terdesak
(we never know, rite?), saputangan besar (buat ikat kepala lo biar
keren-kerenan kayak di film).
Btw, atau untuk lebih lengkapnya lo bisa cek video ini. https://www.youtube.com/watch?v=RaYPv5sH7jY
Iya deh, gue emang terinspirasi dari video itu, tapi serius deh. Kalo lo bisa
menyiapkan semuanya, then you’re 30% ready to face zombie apocalypse.
Mobil Anti Zombie
Ini...
Ini ide paling keren yang pernah gue ketemu di youtube.
Jadi, mobil paling ideal untuk lo jadikan sebagai mobil untuk melakukan
perjalanan dalam mengakhiri wabah zombie adalah four wheels car (menurut
youtube), tapi kalo di sini, gue anggap mobil sejuta umat yang sering
berkeliaran di jalan raya Jakarta. Iya, semacam mobil avanz* atau p*jero. Tapi
karena jenis kedua kemahalan, yaudahlah tipe yang pertama aja. Di jalanan
banyak. Kalo bisa cari mobil dengan bahan bakar solar, karena... 1. Bahan
bakarnya irit. 2. Elo nggak bisa terlalu sering ngisi bensin. Karena tentu saja
ketika lo keluar dari mobil, you’ll never know what’s behind you. 3. Solar
harganya lebih murah dibanding premium. Please... BBM udah naik.
Mobil ini juga muat 8 orang. Jadi kalo mau menyelamatkan
seluruh anggota keluarga. Bisa didesak-desak dikit lah supaya muat semua. Dan
ada bagasi untuk nyimpen senjata atau perlengkapan apapun di belakangnya.
Hal terserunya adalah, gue sering nonton dimana ketika si
pemeran utama masuk mobil, lantas zombie-zombie itu langsung menyerang dan
menghantam mobil sampai kacanya pecah. Ini bagian menariknya. Sebetulnya untuk
mengatasi masalah itu, caranya simpel. Lo bisa lihat di video ini https://www.youtube.com/watch?v=iS8KXHBCimo
Jadi, berdasarkan tips video itu. Ambil deh bangku besi
teralis yang bentuk kotak-kotak dan ada bolongan kecil itu. Lalu ambil
lempengannya dan pantekan ke jendela mobil. Tips gue, mengoreksi video yang gue
rekomendasikan. Nggak perlu ngebongkar kaca mobil yang udah ada, di pantek aja besi
teralis itu. FYI, PANTEK SEMUA KACA JENDELA DENGAN TERALIS. Termasuk kaca
belakang dan kaca depan. Pokoknya jangan sampe ada jalur masuk untuk si zombie.
Jadi ketika mereka mulai mengepung, mereka nggak akan bisa menghantam kaca
mobil lo, melainkan Cuma mengguncang2kan teralisnya aja. (note: pantek
teralisnya sekencang mungkin, just to make sure).
Cari Teman
Seperjuangan
Ini kalo simulasi wabah zombie dalam kepala gue, ketika
zombie sudah menghabisi semua keluarga lo dan hanya tersisa elo untuk
menyelamatkan diri. Maka carilah partner yang bisa diajak bekerja sama. Gesit,
smart, dan kalo bisa good looking. Siapa tau sekalian jatuh cinta selama
perjuangan kalian. Anyway, kalo gue ada di posisi Will Smith waktu di film I Am
Legend, gue kayaknya lebih pilih bunuh diri aja deh. Punya temen seperjuangan
bikin elo sadar bahwa elo nggak sendiri, atau kesepian. Jadi... carilah orang
yang tepat.
Tentukan Basecamp
Kalian
Udah punya mobil yang kece, perlengkapan penyelamatan siap,
dan teman udah nyengir di samping lo. Satu hal yang pasti, lo enggak akan
terus-terusan jalan-jalan dengan mobil lo. Itu tidak lebih aman karena lo pasti
membutuhkan tempat untuk...
Well setelah gue pikir-pikir lagi, lo sebenarnya bisa hidup
di dalam mobil. Ini nggak perlu-perlu banget ah.
Senjata Ideal
Kenapa pisau dimasukan ke dalam zombie survival-kit yang
sudah gue bahas di atas, karena itu adalah salah satu senjata jarak dekat yang
cukup ampuh untuk menghabisi zombie. Seperti berita yang pernah gue baca, lo
harus merusak otaknya untuk menon-aktifkan zombie. Jadi gunakan pisau itu
sebaik mungkin. Kedua, pistol. Cukup jelas kenapa benda ini sangat berguna,
jangan lupa bawa peluru. Ketiga, Katana. Don’t even know how to get it, tapi
menurut youtube, ini senjata yang sangat keren untuk bunuh zombie. Karena
dengan gumpalan darahnya, kalo katana yang asli itu nggak akan pernah tumpul,
dan susah rusak sekeras apapun benda yang ditebas.
Kapak, sebetulnya untuk senjata jarak dekat. Kapak ini lebih
ideal daripada pisau. Karena dua sisinya bisa untuk menghantam kepala si
zombie. Dan dipastikan ampuh selama lo kena sasaran.
Be Selfish
Tidak ada yang lebih penting daripada diri lo sendiri dalam
momen seperti ini. Ini adalah inti dari seluruh poin di atas, bahwa lo pengen
hidup. Kenapa lo berusaha untuk mempersiapkan diri. Tidak dengan keluarga,
tidak dengan pacar, tidak dengan mantan. Keselamatan lo yang terutama. Anyway,
jadi kalo lo punya temen seperjuangan, lalu dia sial dan kemakan sama zombie.
Ya, so be it. Nggak perlu sok-sok heroik kayak di film. 1. Nggak ada yang bakal
ngeshoot elo. Percuma, nggak masuk tivi. 2. Ketika temen lo terjebak, sudah ada
kemungkinan besar dia kecakar atau apapun yang bikin dia terinfeksi. I mean...
yaudah sih. Dengan lo berusaha berbalik dan menyelamatkan, sama aja elo
menyiakan kematian dia.
There is No Home
Sweet Home
Rumah adalah tempat paling berbahaya untuk bersembunyi. Dalam
keadaan apapun. Terlalu banyak pintu dan jendela. Bahkan atap sebagai akses
masuk si zombie. Ketika lo terpojok, ada kemungkinan lo nggak bisa lari lagi.
Jadi, seperti inti yang gue dapet dari WWZ adalah, “You need to keep moving. Whatever
happen, keep... moving.”
Hal Paling Pertama
Untuk Dilakukan
Ini yang selalu muncul di bayangan gue, ketika gue terbangun
dan ada zombie yang berkeliaran di sekeliling gue. Maka gue sudah menyiapkan
simulasi berikut.
Satu, langsung menenagkan diri, menerima keadaan bahwa
invasi zombie benar-benar terjadi.
Dua, memikirkan dimana survival-kit yang sudah lo siapkan.
Lalu dengan sigap mengambil tas tersebut.
Tiga, raih senjata apapun yang bisa dipakai untuk
(setidaknya) lo bisa meraih mobil (anti zombie) yang sudah disiapkan. Lebih baik
kalo lo sudah menyiapkan pistol dan kapak seperti ide di atas. Atau kalau nggak
ada, sebetulnya ada kendaraan lain yang paling ideal. Sepeda. You don’t need to
be fast, because they are slow. Yang penting gesit dan peka sama sekitar.
Empat, Pokoknya cari cara untuk bisa dapet mobil anti zombie
seperti yang gue ceritain di atas. Karena... karena itu ide paling keren dari
semua ide penyelamatan diri dari invasi zombie.
Lima, kalau ketemu keluarga atau orang yang dikenal dan
mencurigakan. Bunuh aja.
Enam, kalau ketemu musuh bebuyutan tapi belum jadi zombie...
Manfaatkan. Kalo dia masih nyebelin dan nggak bisa diajak kerja sama... bunuh
juga.
Tujuh, juga jangan ada napsu sedikitpun untuk ngejarah
tempat-tempat semacam supermarket dan sebagainya. Itu tempat yang suka banyak
zombie kalo di film. Cari lapangan luas atau tempat tinggi, sebelum memikirkan
langkah selanjutnya.
Delapan, nggak mungkin seluruh kota udah jadi zombie. Pasti
ada satu dua orang pintar yang seperti elo dan berhasil melewati pagi itu. Cari
partner, two is better than one. Tiga adalah angka ideal untuk membentuk tim.
Sembilan, good luck and survive!
Betewe, kalo lo masih berpikir ini konyol... oke gue juga
berpikir ini konyol. Tapi semua hal mungkin terjadi, dan menurut beberapa
penelitian serta asumsi yang gue baca. Invasi zombie mungkin terjadi. Apalagi
sekarang lagi marak-maraknya penyakit ebola. We’ll never know, rite? Silakan
baca ini, http://guardianlv.com/2014/06/zombies-apocalypse-top-5-theories-that-it-can-actually-happen/
Sekian delapan tips cara menyelamatkan diri dari invasi
zombie. Semoga bermanfaat untuk kalian semua.
Salam roti!
3 komentar:
Hahahaha ikat kepala pun masuk list!
Aku sempet ngebahas soal tips bertahan dari zombie di kampus. Temen-temen aku juga tipsnya persis kayak gitu. Tapi aku beda. Waktu aku bilang, "Aku pasti nangis, ketakutan gitu, terus pas zombienya dateng, aku bakal diem, tutup mata dan baca-baca doa, biar kalo dimakan zombie aku masuk surga."
TERUS MASA AKU LANGSUNG DITINGGAL MAR :(((
YA KAMU PIKIR AJA SENDIRI KENAPA DITINGGAL.
*melengos lalu berjalan menjauh*
Musuh paling berat manusia sendiri seperti di film the walking dead, anarkisme dan hukum rimba.
Posting Komentar