Gerakan Move On Ala Virgo

Sebelumnya gue kasih tau dulu ya, isi blog ini sepenuhnya berdasarkan pengalaman gue dan Imas. Yang mana kita emang sama-sama Virgo. Ga akurat, ngasal, dan Cuma dilakukan based on “kata internet” sampai “pengalaman patah hati pribadi”. Dan bukan, bukan pengalaman pribadi gue, tapi pengalaman pribadi Imas. *diganyang Imas segera*

First of all, gue udah beberapa kali bahas soal zodiak gue yang populasinya (di lingkungan gue) sangat sedikit itu. Yang terkenal dari virgo adalah, picky, perfeksionis, teliti, unggul dalam hal intelektual, susah mengekspresikan emosi. (gengsian). Because the easiest way to spot a virgo, is find one who look quiet but observant, calm but nice at the same time. Enggak sih, gue ga se-cool itu. Begitu juga dengan Imas.

Berdasarkan gosip tante-tante girang pengamat zodiak paling khatam (Halo, babe Aish). Virgo dan pisces adalah dua zodiak paling gentle dan charming di saat yang bersamaan. Jadi buat kalian cewek-cewek yang mengharapkan cowok romantis picisan dengan gestur ala-ala Korea kayak di film. Maka pacarilah cowok virgo, (selama lo siap dengan mulut pedes dan kritikan tanpa emosinya).

Lucunya dari curhatan menjijikan Imas dan gue di line adalah. Dalam beberapa hal kita benar-benar menyikapi suatu masalah dengan gestur yang sama. Sampe ketika dia curhat, “bla bla bla.” Gue tinggal bilang, “Ah paling juga lo nanti bla bla bla”.

Sebetulnya bukan karena gue sangat mengenal Imas atau gimana, tapi gue justru merefleksikan apa yang terjadi pada dia untuk diri gue sendiri. Dan tbh, gue mungkin akan melakukan hal seperti yang dia “akan” lakukan. Jangan heran kenapa gue bisa menebak.

Berdasarkan observasi gue belakangan ini akan “gerakan move on dari patah hati”nya versi Imas yang berzodiak virgo. Tanpa sadar gue mulai merefleksikan hal tersebut pada diri gue sendiri. Enggak, move on itu ga gampang buat virgo. Berikut penjabaran mengenai Gerakan Move On Cewek Virgo.

Gengsian...

Biasanya, ketika Virgo patah hati, atau katakanlah di sini Imas. (Iya gue mengorbankan elo untuk kebenaran ini, Mas.) Sifat gengsiannya bakal keluar. Akan ada tahap dimana dia ga bisa menyembunyikan rasa sedih pasca putus di depan temen-temennya. Curhat sana-sini sana-sini. Tapi sebisa mungkin, seberdarah apapun hati sama otaknya, dia bakal apdet status pake lagu Adelle “Nevermind I’ll find someone like you.” Berharap si mantan bakal baca status itu. HAHAHAHAHA... Tragedi ya memang...... Lebih baik dia mati daripada harus “ngajak balikan langsung setelah putus”.

Menipu Diri Sendiri (Bahwa Dia Sudah Move On)

Mengingat sifat gengsiannya di atas, kaum Virgo mostly susah mengakui bahwa “move on” itu susah. Kenapa? Karena logika mereka ga menerima itu. Otak Virgo itu cara kerjanya gini, “Dasar bego, gue kasih tau ya. Move on itu gampang, apalagi doi dah nyakitin lo macam itu.” (Biasanya itu kata otak si Virgo pada hati si virgo). Tapi tentu saja kita semua tahu... Hati ga pernah bisa bohong. HAHAHAHA.

Jadi tindakan yang mungkin virgo lakukan adalah, menghubungi si mantan dengan sapaan seperti, “Eh gimana kabar hamster lo?” (bersikap seolah-olah mereka bukan dua orang yang baru aja berganti status jadi jomblo), “Namanya siapa, tuh? Bejo? Eh bukan ya... Bokir, ya?” (Pura-pura lupa dengan detail kecil si mantan untuk menunjukan bahwa dia ga peduli *even we all know they care*) “Tau gak gue baru dideketin sama cowok ganteng yang jenggotnya seksi menggemaskan itu loh.” (Virgo akan curhat soal gebetan baru seolah-olah dia dan mantan adalah sahabat lama yang bertukar kabar, sekaligus pengen liat reaksi apakah si mantan akan cemburu atau enggak kalau dia cerita soal gebetan lain).

Impulsif

Setenang apapun kaum Virgo, ada momen ketika mereka akan bertingkah dengan impulsif (dan kebanyakan mereka sesalin), such as... “Ngomong kangen sama mantan” HAHAHAHAHAHA *mampus mas! Mampus!* Tindakan impulsif itu mostly menghancurkan prinsip “gengsi” mereka, itu kenapa selalu mereka sesalin. “You lose when you spill out your emotion to others.” Kurang lebih seperti itu jargonnya mereka. (Gue udah bilang, salah satu cara untuk menemukan virgo diantara peer groupnya, mereka terlihat paling tenang dan observan. Mengamati, sesekali melempar komentar dan senyum tanpa emosi berlebihan.)

Jarang Caper

Bedakan virgo dengan jenis mantan lainnya. Kalau kebanyakan orang akan terkesan “caper” setelah putus, (status twitter, path, status facebook, sampe ngeblog macam gue ini). Virgo akan cenderung menghilang. Satu, karena mereka gengsian dan menghilang adalah salah satu cara untuk menunjukan bahwa mereka ga peduli. Dua, kalo mereka caper itu berarti mereka menunjukan emosi mereka dan bikin si mantan menang.

Jadi intinya, balik ke nomor satu. Mereka gengsian. HAHAHAHAHA. Oke, enggak juga, kadang virgo alay. Tapi mereka akan cenderung apdet status yang mengesankan, “Lo ga segitu istimewanya buat gue, gue jamin lo nyesel dah mutusin gue.” Daripada “Plis balikan lagi sama gue, gue kesepian.” Seperti zodiak-zodiak tertentu.

Susah Move On. I told you.

Bukan tanpa alasan kenapa Virgo sampai memasuki tahap “susah move on”. Seperti yang sudah gue bahas pada paragraf di atas. Karakter zodiak ini adalah perfeksionis dan teliti (not me, ya). Termasuk dalam memilih pacar. Mereka ga semata-mata tergila-gila hanya karena ganteng, atau tajir, atau pinter, atau alasan idiot semacam “duh dia bikin gue deg-degan”. Alasan seperti itu ga cukup untuk lolos “Ujian try out jadi pacar virgo”. Karena mereka (kita) picky.

Masing-masing orang punya kriteria yang berbeda. Termasuk virgo, kriteria gue ga tentu sama dengan elo. Beda orang, beda standar. Yang sama adalah, virgo akan mencari orang yang bisa mencentang semua “daftar tipe ideal” yang ada di otak mereka itu. Ga Cuma sekedar-sekedar yang gue sebut di atas. Kalo bisa semuanya, mereka akan nunggu sampe dapet yang satu paket. Perfeksionis, ingat.

Otak virgo biasanya jago nimbang, jago ngitung. Jago menilai “apakah dia pantas atau enggak”. Kebanyakan virgo, rentang waktu jomblo selama hidup lebih lama daripada “in a relationship”nya. Kalau sampai pacaran. Apalagi dalam hitungan tahun, berarti si significant others itu sudah tepat secara logika dan perasaan. Untuk kita, nyari yang kayak gitu susah.

Jadi kalo mantan lo virgo, lo jadian selama 1 atau 2 tahun, dan lo sangat yakin bahwa dia sudah move on dari elo (karena dia tidak menunjukan tanda-tanda “Depresi” atau “belum move on” atau bahkan “peduli sama elo”), apa lo beneran yakin? Cek dulu, doi udah punya pacar belum? Kalo sampe belum punya pacar, taruhan sama gue. DIA BELUM MOVE ON! HAHAHAHAHAHA

Sekian ulasan singkat mengenai virgo versi gue dan (pokoknya) Imas. Sekali lagi, ini hanya judgement blogger amatiran berdasarkan pengalaman pribadinya, kalau sampai lo virgo dan tidak sama seperti yang gue jabarkan di atas coba cek lagi zodiak lo  yaudah woles aja, namanya juga sharing. Mahahahaha.

Salam roti!