Penulis: Marisa Jaya
Sudah kubilang puluhan kali, ini film yang tidak realistis. Entah mengapa Miranda istriku terus saja menontonnya, dia sungguh menyukainya. Malam seperti ini, ketika hujan deras menggempur kota Bogor, kami sangat suka duduk di depan televisi dengan selimut hangat menutupi seluruh tubuh hingga leher. Aku juga suka malam seperti ini, karena Miranda akan menyandarkan kepalanya di dadaku, bisikan-bisikan manja yang diucapkannya lantas akan kami lanjutkan dengan seks yang hebat.
Sudah kubilang puluhan kali, ini film yang tidak realistis. Entah mengapa Miranda istriku terus saja menontonnya, dia sungguh menyukainya. Malam seperti ini, ketika hujan deras menggempur kota Bogor, kami sangat suka duduk di depan televisi dengan selimut hangat menutupi seluruh tubuh hingga leher. Aku juga suka malam seperti ini, karena Miranda akan menyandarkan kepalanya di dadaku, bisikan-bisikan manja yang diucapkannya lantas akan kami lanjutkan dengan seks yang hebat.